Bacalah Roma 8:18-23
Mawar Pra-Paskah
… bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita. • Rm. 8:18
Beberapa tahun lalu, istriku dan aku diberi tanaman kecil yang tampak seperti tanaman biasa, yang disebut ”mawar pra-Paskah”. Kami menanamnya di luar rumah, dan menyiraminya sesekali. Saat musim dingin mendekat, kami mempertimbangkan apakah tanaman itu harus dicangkok, untuk mungkin ditaruh di dalam ruangan. Kami disarankan untuk membiarkan saja, bunga itu akan bertahan. Dan benar, daun-daun yang ada tetap hijau selama musim dingin. Saat pra-Paskah tiba, tanaman itu mulai berkembang, lalu mekar dengan indah, bunga merah muda tumbuh jauh lebih awal dari tanaman lainnya. Ini terjadi konsisten saat menjelang Paskah.
Kita melihat itu sebagai pengingat harapan yang kita miliki dalam Kristus. Kita melewati rintangan, godaan, penyakit, dan badai. Namun, semua itu tidak bisa menghancurkan kita. Pra-Paskah memberikan kita suatu kesempatan untuk fokus pada pengurbanan Kristus bagi dosa dunia. Kontemplasi dan meditasi akhirnya menghasilkan ”buah” yang menghargai makna sebenarnya dari kasih yang telah Allah berikan kepada kita—janji kebangkitan yang mulia, hidup dalam Kristus, dan karunia yang kita rayakan pada hari Minggu Paskah. Seperti mawar pra-Paskah, perlahan tetapi pasti, hidup kita mulai berkembang dan masuk dalam kepenuhan hidup.
Doa: Ya Tuhan, saat kami matang dalam iman dan merenungkan pengurbanan Kristus bagi kami, tolonglah kami untuk bertumbuh dan mekar sebagai saksi dunia kami. Amin.
Tuhan senantiasa memberkati kita semua…